myidaayu.com

Kanker Payudara, Apakah Menurun?

3 komentar
Assalamu'alaikum…

Beberapa hari yang lalu kami kehilangan salah seorang saudara kami. Ya, bulik dari suamiku meninggal dunia, karena penyakit kanker payudara. Kejadian ini mengingatkan kami kembali pada kejadian beberapa tahun yang lalu saat ibu mertua juga meninggal karena penyakit yang sama.

Rentetan event ini memantik rasa ingin tahuku tentang kanker payudara. Beragam pertanyaan muncul dalam pikiranku. Dan yang paling membuatku bertanya-tanya adalah apakah kanker payudara itu penyakit menurun?
Nah, dari berbagai sumber yang aku baca, aku menemukan jawaban-jawaban dari pertanyaanku. Apakah temans juga ingin tahu? Yuk langsung baca sampai selesai ya supaya informasinya tidak terpotong.

Apa Pemicu Tumbuhnya Kanker Payudara?

Pada pengidap kanker, proses pertumbuhan sel-sel baru terjadi dengan tidak wajar. Ini membuat sel-sel baru yang seharusnya tumbuh dan berkembang biak secara teratur berubah menjadi tidak terkendali dan dapat menyebar kemana-mana.

Nah, kanker payudara ini merupakan jenis kanker yang menyerang payudara. Kebanyakan penderitanya adalah wanita, namun tidak menutup kemungkinan bahwa pria juga dapat terserang kanker payudara. Ada beberapa faktor pemicu tumbuhnya sel kanker payudara, yaitu :

  1. Riwayat keluarga merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada munculnya sel kanker payudara. Pada Wanita yang memiliki anggota keluarga yang pernah menderita kanker payudara memiliki resiko lebih besar untuk terkena kanker payudara.
  2. Gender atau jenis kelamin wanita memiliki resiko yang lebih tinggi untuk terkena kanker payudara.
  3. Mutasi gen yang diturunkan secara genetik dapat menjadi penyebab pertumbuhan sel yang tidak normal.
  4. Wanita berusia diatas 55 tahun memiliki resiko terkena kanker lebih tinggi karena telah menurunnya kemampuan pengendalian sel dan fungsi organnya.
  5. Wanita yang pernah menderita kanker payudara sebelumnya berisiko menjalarkan kanker payudara pada organ tubuh yang lain.
  6. Pola makan yang tidak sehat dan kurang berolah raga.
  7. konsumsi dan konsumsi alkohol secara rutin.
  8. Terpapar radiasi dapat memicu mutasi yang mengakibatkan kehilangan kemampuan untuk mengendalikan pertumbuhannya.
  9. Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara.

Apa Saja Gejala Kanker Payudara?

Penting bagi kita, terutama wanita, untuk mengetahui gejala kanker payudara. Untuk mengetahui gejala awal dari kanker payudara ini kita dapat melakukan SADARI atau memeriksa payudara sendiri setiap bulannya. Beberapa gejala kanker payudara diantaranya adalah:

  • Munculnya benjolan di payudara sering menjadi gejala awal adanya kanker payudara.
  • Terjadi perubahan bentuk, tekstur, ukuran atau tampilan dari payudara.
  • Keluar cairan kuning seperti nanah atau keluar darah dari puting payudara.
  • Perubahan warna kulit area payudara menjadi kemerahan seperti teriritasi.
  • Adanya perubahan pada penempatan payudara seperti menempatkan ketertarikan kedalam.
  • Terdapat cekungan seperti lesung pipi di payudara.
  • Nyeri di bagian payudara.
  • Adanya benjolan di bawah ketiak.

Semua gejala di atas bisa menjadi ciri adanya kanker payudara namun diagnosis yang paling tepat tentu harus dari dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan menggunakan mammogram dan USG untuk mengetahui pasti adanya kanker payudara serta untuk menentukan langkah penangan selanjutnya.

Logo Kanker Payudara

Apa Upaya Pencegahan Kanker Payudara Yang Bisa Kita Lakukan?

Ada faktor pemicu kanker payudara yang dapat kita kendalikan sendiri. Oleh karena itu beberapa tindakan pencegahan dapat kita lakukan untuk mengurangi terjadinya kanker payudara.

1. Tidak merokok dan minum alkohol

sembunyikan merupakan kebiasaan yang tidak sehat. Terdapat banyak kandungan zat berbahaya dalam rokok yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan sel. Tidak merokok dan menghindar dari paparan asap rokok adalah salah satu upaya untuk mengurangi risiko terkena kanker payudara.
kebiasaan minum keras atau alkohol juga menjadi salah satu pemicu munculnya kanker payudara. Sebisa mungkin sebaiknya kita menghindari kebiasaan buruk ini.

2. Mengkonsumsi makanan sehat dan tinggi serat

Anda adalah apa yang Anda makan . Ungkapan ini merupakan penggambaran bahwa keadaan tubuh kita sangat dipengaruhi oleh makanan yang kita konsumsi. Sekarang ini banyak sekali dari kita yang tidak memperhatikan apa yang kita makan dan hanya memilih makanan karena rasanya saja yang enak. Kebiasaan  makan makanan cepat saji yang sedikit sekali mengandung serat adalah salah satu contohnya.
Banyak mengkonsumsi buah dan sayuran yang mengandung banyak serat sangat bermanfaat bagi tubuh kita. Buah dan sayuran mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh.

3. Olah raga teratur dan menjaga berat badan

Olah raga yang teratur dapat meningkatkan kekebalan tubuh kita terhadap penyakit. Dengan berolah raga kita juga dapat membakar lemak dan menjaga berat badan kita. Berat badan yang berlebih selain memicu kanker payudara juga dapat meningkatkan risiko terkena penyakit degeneratif lainnya seperti diabetes.
Kita sebaiknya rutin melakukan olah raga 30 sampai 60 menit. Ini dilakukan 3 sampai 5 hari setiap minggunya.

4. Mengkonsumsi vitamin

Vitamin merupakan salah satu zat yang sangat dibutuhkan tubuh. Vitamin berperan dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mendukung proses pemulihan saat kita sakit. Mengkonsumsi vitamin dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Konsumsi vitamin C secara teratur dapat membantu menangkal radikal bebas penyebab kanker payudara.

5. melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) 

Dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri menggunakan tangan kita sendiri, kita akan tahu jika terjadi perubahan pada payudara kita. Berikut adalah panduan langkah-langkah SADARI dari Yayasan Kanker Indonesia yang sebaiknya kita lakukan 7-10 hari setelah menstruasi, lakukan di depan cermin ya temans!

panduan langkah melakukan SADARI

 
  • Berdiri kemudian cermati apakah ada perubahan pada bentuk, permukaan kulit payudara, pembengkakan dan/atau perubahan pada puting
  • Angkat kedua lengan ke atas kemudian tekuk siku dan posisikan tangan di bagian belakang kepala. Dorong siku ke depan dan cermati payudara, dorong siku ke belakang dan cermati apakah ada perubahan pada bentuk maupun ukuran payudara.
  • Posisikan kedua tangan pada pinggang, condongkan bahu ke depan, sehingga posisi payudara menggantung, kemudian dorong kedua siku ke depan dan kencangkan (kontraksikan ) otot dada.
  • Angkat lengan kiri ke atas, tekuk siku sehingga tangan kiri memegang bagian atas punggung. Dengan menggunakan ujung tangan kanan, raba dan tekan area payudara, serta cermati seluruh bagian payudara kiri sampai ketiak. lakukan Gerakan atas-bawah, Gerakan lingkaran dan Gerakan lurus dari arah tepi payudara ke puting dan sebaliknya. gerakan yang sama pada payudara kanan.
  • Cubit kedua puting, cermati bila ada cairan yang keluar dari puting. Bila hal ini terjadi segera konsultasikan dengan dokter.
  • Pada posisi tiduran, letakkan bantal di bawah Pundak kanan. Angkat lengan ke atas. Cermati payudara kanan dan lakukan tiga pola Gerakan seperti sebelumnya. Dengan menggunakan ujung jari, tekan-tekan seluruh bagian payudara hingga ke ketiak.

6. melakukan tes pencegahan

Kita sebaiknya melakukan tes mammogram di fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat sebagai salah satu langkah pencegahan.

Nah untuk lebih jelas dan lengkapnya informasi tentang kanker payudara ini, bisa langsung cek di vidio ini ya temans...  



Demikian sedikit informasi tentang kanker payudara yang dapat aku bagikan. Ini merupakan catatan pengingat diri dan semoga bermanfaat bagi semua teman pembaca. Adakah teman yang juga memiliki pengalaman atau informasi tentang kanker payudara yang belum aku tulis di artikel ini, bisa langsung tulis di kolom komentar ya temans!



Sumber :

https://www.halodoc.com/kesehatan/kanker-payudara

https://www.dinkes.jogjaprov.go.id/berita/detail/kanker-payudara-kenali-berbagai-gejala-kanker-payudara

https:// dinkes.bantenprov.go.id/read/berita/603/Pengertian-Kanker-Payudara.html

http://p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/enam-langkah-sadari-untuk-deteksi-dini-kanker -payudara






Related Posts

3 komentar

  1. wahh.. terima kasih mba telah diingatkan untuk tetap aware sama kesehatan kita. tapi kadang jadi overthinking mba, huhu

    BalasHapus
  2. Saya lalui kisah ini awal tahun 2020 saat Ibunda didiagnosa kanker payudara juga..alhamdulillah sekarang sudah sehat..kisahnya saya tuangkan di blog juga

    BalasHapus
  3. Terimaksih atas tulisannya saya akan share ke saudari2 saya agar mawas diri

    BalasHapus

Posting Komentar